Kepala BNNP Aceh Bapak Brigjen. Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M membuka kegiatan bimbingan teknis stakeholder dan pendamping dalam rencana aksi GDAD di Aceh besar, kegiatan ini juga dihadiri oleh PJ.Bupati Aceh Besar Bapak Muhammad, S.STP., MM sebagai narasumber, senin (22/7/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada pendamping desa dan pengambil kebijakan di daerah Aceh Besar untuk menyatukan persepsi bahwa kegiatan GDAD ini merupakan salah satu solusi untuk menolong petani ganja beralih ke petani komiditi produktif.
Kepala BNNP Aceh Brigjen. Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M menegaskan bahwa kawasan rawan harus segera kita intervensi bersama, sinergitas antar instansi terus dilaksanakan, tujuan kegiatan ini untuk mengalihkan penanam ganja ke penanam komiditi unggulan yang legal
“Peran pimpinan dan pendamping desa sangat penting, khususnya untuk selalu mengingatkan masyarakat bahwa narkoba ini harus terus diperangi” jelasnya.
Hadirnya PJ.Bupati Aceh Besar Bapak Muhammad Iswanto, S.STP., MM merupakan bentuk keseriusan dan komitmen pemerintah Aceh Besar untuk terus berbenah da mewujudkan Aceh bersinar.
Dalam kesempatan yang sama beliau menyampaikan bahwa sudah bertahun pemerintah aceh besar terus menggelorakan perlawanan terhadap narkoba, bantuan dari pemerintah pusat terkait P4GN juga membantu Aceh Besar untuk berubah.
“Sejak tahun lalu kita sudah melakukan deklarasi bersinar bersama stakeholder terkait, ini merupakan bentuk keseriusan kita menciptakan Aceh Besar bersinar”.
Memasukkan materi P4GN pada khutbah-khutbah juga menjadi langkah konkrit untuk memerangi narkoba lanjutnya.
Kegiatan ini sekaligus menjadi ajakan bersama kepada para pendamping desa dan stakeholder untuk sukseskan Rencana Aksi GDAD ini.
#IndonesiaBersinar
#AcehBersinar
